Langsung ke konten utama

APA ITU ATTRIBUTE, ENTITAS, DAN RELASI DALAM ERD.

 ATTIBUTE, ENTITAS DAN RELASI

Atribut (field)

        Setiap entitas memiliki atribut untuk mendeskripsikan karakteristik dari suatu entitas. Untuk jenisnya dibedakan menjadi beberapa jenis, yaitu

  • Atribut key, atribut yang unik dan berbeda. Misalnya NIM, NIK dan nomor pokok lainnya.
  • Atribut Composite, atribut yang terdiri dari beberapa sub atribut yang memiliki arti tertentu. Contohnya, nama lengkap yang dipecah menjadi nama depan, tengah, dan belakang.
  • Dan atribut deviratif, yang dihasilkan dari atribut atau relasi lain. Jenis atribut ini tidak wajib ditulis dalam diagram ER atau pun disimpan dalam database. Sebagai contoh deriative attribute adalah usia, kelas, selisih harga, dan lain-lain.

Entitas (entity)

      Entitas adalah sebuah objek berwujud nyata yang dapat dibedakan dengan objek lainnya. Objeknya dapat bersifat konkret maupun abstrak. Data konkret adalah sesuatu yang benar-benar ada atau dapat dirasakan oleh alat indra, sedangkan abstrak tidak berwujud.

Relasi (relation)

        Hubungan antar entitas untuk menunjukkan adanya koneksi di antara sejumlah entitas yang berasal dari himpunan entitas berbeda. 

        Dalam ERD terdapat kardinalitas relasi atau rasio kardinalitas untuk memetakan bagaimana data berhubungan satu sama lain yang terbagi menjadi empat, yaitu:

  • One to One (1:1) = setiap anggota entitas A hanya boleh berhubungan dengan satu anggota entitas B saja. Contohnya, satu siswa (1) memiliki satu nomor siswa (1), dan sebaliknya.
  • One to many (1:M) =  setiap anggota entitas A dapat berhubungan dengan lebih dari satu anggota entitas B. Akan tetapi, tidak sebaliknya. Contoh dari relasi One to Many ini adalah satu kelas (1) berisi banyak siswa (M), atau siswa mengikuti banyak ekstrakurikuler.
  • Many to One (M:1) = Relasi ini merupakan kebalikan dari relasi sebelumnya. Untuk contohnya, yaitu banyak pegawai (M) bekerja 
  • Many to Many (M:N) = Setiap entity pada kumpulan entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas pada kumpulan data entitas B. Misalnya, banyak siswa (M) mempelajari banyak pelajaran (N). Demikian pula sebaliknya, banyak pelajaran (N) dipelajari banyak siswa (M).

Komentar

Postingan populer dari blog ini

DATA TRANSKIP NILAI DAN DATA LULUSAN DARI UNIVERSITAS MELALUI API

 Link Google Colaboratory : Link Google Colaboratory Link PDf :  Link PDF           Pendahuluan Dalam laporan ini, kami akan menganalisis data transkrip nilai mahasiswa untuk mengeksplorasi beberapa aspek yang relevan dengan keberhasilan akademik mereka. Fokus utama analisis meliputi Indeks Prestasi Semester (IPS) per semester per mahasiswa, hubungan antara IPS dan lulusan tepat waktu, keterkaitan antara predikat kelulusan 'Pujian' dengan lulusan tepat waktu, hubungan antara durasi studi dan predikat kelulusan, serta perbandingan prestasi akademik berdasarkan jenis kelamin. Dengan menggali data ini, kami bertujuan untuk mendapatkan wawasan yang lebih mendalam tentang faktor-faktor yang memengaruhi keberhasilan akademik mahasiswa terutama dalam konteks lulus tepat waktu. I            I ntegrasi Data Mengambil data transkrip nilai dari API dan mengonversinya menjadi DataFrame Pandas, kemudian menampilkan bebe...

DATA PREPARATION & VISUALIZATION

Data Preparation Data preparation atau persiapan data adalah langkah-langkah yang dilakukan untuk mempersiapkan data mentah sebelum digunakan dalam analisis dan pemodelan. Tujuannya adalah memastikan bahwa data yang akan digunakan adalah bersih, konsisten, dan dalam format yang sesuai untuk analisis atau pelatihan model pembelajaran mesin. Proses ini melibatkan berbagai tahapan, seperti pembersihan data, transformasi data, dan pengurangan dimensi. Contoh kode untuk Data Preparation dalam Python menggunakan library pandas: import pandas as pd # Membaca data dari file CSV data = pd.read_csv ( 'data.csv' ) # Pembersihan data: menghapus entri duplikat dan menangani nilai yang hilang data.drop_duplicates ( inplace= True ) data.dropna ( inplace= True ) # Transformasi data: mengubah format tanggal, mengonversi variabel kategorikal menjadi numerik, dll. data [ 'tanggal' ] = pd.to_datetime ( data [ 'tanggal' ]) data [ 'jenis_kelamin' ] = data [ 'jenis_kel...

SUPERVISED LEARNING (PREDIKSI) 30 ALGORITMA

1. Pengertian Supervised Learning: Supervised Learning adalah salah satu metode dalam pembelajaran mesin (machine learning) di mana model dilatih menggunakan data yang sudah diberi label. Data berlabel berarti setiap data input memiliki output yang diketahui dan telah ditentukan sebelumnya. Proses pelatihan ini melibatkan pemetaan input ke output yang benar, dengan tujuan agar model dapat melakukan prediksi yang akurat pada data baru yang belum pernah dilihat sebelumnya. Dalam supervised learning, model dibimbing (supervised) dengan contoh-contoh dari data berlabel, sehingga dapat belajar dari pola-pola yang ada untuk kemudian digunakan dalam memprediksi atau mengklasifikasikan data yang tidak dikenal. Terdapat dua jenis utama tugas dalam supervised learning, yaitu: Klasifikasi : Di mana output yang diprediksi adalah kategori atau kelas (contohnya, deteksi email spam, diagnosis penyakit). Regres i: Di mana output yang diprediksi adalah nilai kontinu (contohnya, prediksi harga rumah, ...